NGANJUK - Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kertosono Kabupaten Nganjuk menjangkau orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang merupakan warga Desa Juwono, Sabtu (20/4/2024).
YPA (30) beberapa hari ini dilaporkan sering mengamuk dan suka berbicara sendiri. TKSK Kertosono Mochamad Muchsin menjelaskan bahwa YPA pernah menjalani perawatan jiwa di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Caruban pada Desember 2023 lalu.
“Setelah dinyatakan pulih, dia sempat bekerja di proyek bangunan bersama saudaranya di Pulau Bali,” kata Muchsin.
Namun, saat pulang ke kampung halamannya di pertengahan Ramadan, kesehatan mental YPA menurun hingga sering mengamuk sampai saat ini.
“Saat asesmen, YPA sedang tidur dan orang tuanya tidak ada di rumah,” kisah Muchsin.
Ayah YPA diketahui sedang bekerja di Surabaya. Sedangkan, ibunya pergi meninggalkan rumah, diduga karena ketakutan melihat anaknya mengamuk sambil memecahkan barang-barang di rumah.
Berkoordinasi dengan Dinas Sosial P3A Kabupaten Nganjuk, Bhabinkamtibmas, dan pihak Desa Juwono, TKSK Kertosono berniat untuk merujuk kembali YPA ke RSUD Caruban. “Segera akan kita asesmen lagi dan kita rujuk ke RSUD Caruban,” pungkas Muchsin. (muh/din)