Tagana Kota Madiun bersama TKSK Lakukan Assessment dan Evakuasi pada Gelandangan | BIDANG PEMBERDAYAAN SOSIAL

KOTA MADIUN - Relawan Tagana yang merupakan salah satu pilar sosial tak hanya dituntut untuk sigap dalam menangani kebencanaan, tetapi juga dalam membantu masyarakat mengatasi permasalahan sosial sesuai dengan salah satu fungsi Tagana sebagai teman masyarakat.

Hal itu dibuktikan dengan kesiapsiagaan Tagana Kota Madiun dalam menangani laporan dari masyarakat tentang adanya gelandangan yang tidur di pinggir jalan dekat perempatan pasar Sleko, Selasa (17/5/2022) sekitar pukul 20.30 WIB. Anggota Tagana, Dwi Agus Susilo yang ditunjuk oleh Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) Kota Madiun sebagai Tim Reaksi Cepat (TRC), dengan sigap langsung meluncur ke lokasi.

Dwi Agus bersama dengan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Rebecca Wiwik Sumartiningsih melakukan assessment awal lalu menghubungi Call Center 112 untuk ditindaklanjuti. Kemudian mereka membawa gelandangan tersebut ke shelter Dinsos PPPA Kota Madiun yang beralamat di Jalan Srindit 19 Kota Madiun untuk dilakukan assesment lanjutan.

Gelandangan yang tidak membawa identitas diri tersebut dalam pengakuannya, bernama Sunaryo dan berasal dari Desa Pilangrejo, Kec. Wungu. Kab. Madiun. 

"Kami juga akan share foto gelandangan tersebut ke grup media sosial untuk memastikan dan nantinya kalau sudah ada yang mengakui, ia akan dipulangkan ke keluarganya," ujar Wiwik didampingi Dwi Agus. (han/ul)